AGENDA

PT. LETMI ITB akan mengadakan Workshop Membangun Sistem Manajemen Keselamatan & Kesehatan Kerja (K3) yang Lebih Efektif. Program pelatihan ini dirancang dengan tujuan, yaitu:

• memahami lingkup SMK3 mengacu pada PP no 50 tahun 2012 dan OSHAS 18001:2007;
• melakukan Hazard Identification & Risk Assessment (HIRA) dan membangun sistem manajemen K3;
• membuat peta strategi dan mengelola kinerja SMK3 berbasis Balanced Scorecard;
• mengukur dan mengelola budaya dan iklim K3;
• memahami kunci sukses pengelolaan SMK3.

Adapun metode yang akan digunakan dalam pelatihan ini, yaitu kuliah, diskusi, penggunaan metode untuk pemecahan masalah; latihan dan presentasi; studi kasus perusahaan lain; dan demo aplikasi. Pelatihan ini akan dipimpin oleh tim fasilitator yang diketuai oleh Yassierli PhD (S3 dari USA yang memadukan keilmuan enjiniring, psikologi, dan manajemen dalam K3, konsultan K3 dan Ergonomi berbagai perusahaan di Indonesia, dan saat ini menjabat sebagai Vice President Perhimpunan Ergonomi Indonesia). Tim fasilitator pelatihan ini adalah pakar, praktisi, akademisi, dan sekaligus konsultan dalam bidang K3 sehingga mampu memberikan update terakhir aplikasi sistem Manajemen K3 diambil dari konsep keilmuan dan penerapan best practice berbagai perusahaan di dunia.

Pelatihan ini dapat diikuti oleh para staf departemen K3/HSE, lini manajemen operasi/produksi/SDM, superintendent/supervisor, para enjinir dan semua staf yang terkait dengan pengembangan dan implementasi K3 dan HSE di perusahaan.

Untuk pendaftaran, dapat mengubungi:

Eny (021) 53160566, 081218038854, 0818759405, 08158333518

Badan Kejuruan Teknik Industri Persatuan Insinyur Indonesia (BKTI – PII) bekerja sama dengan PT. LETMI ITB akan mengadakan Pelatihan Manajemen Proyek. Program pelatihan ini dirancang untuk memperlengkapi para pemimpin proyek dan anggota proyek dengan pengetahuan, keterampillan dan rasa percaya diri yang membuat mereka mampu mengelola dan memimpin proyek dengan baik.

Berikut program pelatihan yang akan dilaksanakan dalam Pelatihan Manajemen Proyek ini:

Hari 1:

1. Pendahuluan : sasaran dan harapan peserta
2. Manajemen Proyek : pengertian manajemen; pengertian proyek; pengertian manajemen proyek; langkah-langkah utama pengelolaan proyek
3. Perencanaan Proyek : tujuan, sasaran, dan lingkup proyek; struktur rincian kerja; penetapan penanggungjawab proyek
4. Penjadwalan Kegiatan Proyek : perencanaan jaringan kerja; metode jalur kritis
5. Alokasi Sumber Daya Proyek : analisis satuan pekerjaan; penjadwalan alokasi sumber daya; pengaruh keterbatasan sumber daya terhadap jadwal kegiatan
6. Anggaran Proyek : estimasi biaya proyek; penyusunan biaya proyek; anggaran kas proyek
7. Diskusi makana malam “Menanggapi Faktor Eksternal Proyek”

Hari 2:

1. Peran dan Kompetensi Pemimpin Proyek : fungsi dan peran pemimpin proyek; kompetensi pemimpin proyek
2. Pengendalian Biaya dan Waktu Proyek : earned value analysis; crash program
3. Manajemen Kontrak
4. Pelaporan Proyek
5. Ringkasan dan Kesimpulan Rencana

Uraian Pelatihan:

Kecelakaan kerja merupakan masalah penting yang sangat merugikan pekerja dan perusahaan. Penyebab kecelakaan kerja dapat dikelompokkan menjadi dua, yaitu kondisi yang tidak aman dan perilaku yang tidak aman. Perilaku pekerja dinilai sebagai penyebab utama kecelakaan yang terjadi di industri. Untuk itu, pengurangan perilaku tidak aman pekerja merupakan cara yang tepat sebagai upaya mengurangi tingkat kecelakaan kerja yang terjadi. Salah satu metode yang banyak digunakan adalah Behavior Based Safety (BBS). Pelatihan ini dimaksudkan untuk mengenalkan metode BBS serta strategi implementasi BBS di perusahaan.

(Baca Selengkapnya…)